Kamis, 07 Juni 2012

Tips (Amatiran)

X: “Nih tugasnya kamu aja yang buat, aku gak bisa nulis.”
XX: “Apalagi aku, paling nanti ujung2nya cuma copas. Hahaha.”

Seharusnya percakapan di atas tidak pantas diucapkan oleh dua orang mahasiswa. Tapi toh pada kenyataannya terjadi juga. Buat temen-temen yang ingin bisa nulis, ada tips sederhana yang bisa dilakukan. Tips ini berdasarkan pengalaman pribadi dan tidak diambil dari sumber-sumber lain.

  1. Mulailah dari yang sederhana dulu. Tulislah apa yang ingin kalian tulis atau tulislah apa yang kalian rasakan. Saat itu juga. Ya! Saat itu juga! Berarti harus bawa notes dan bolpen kemana-mana? Ya nggak juga, kan sekarang udah ada hape. Ditulis aja dulu. Semacam nulis diary gitu.
  2. Lakukan nomer 1 di atas sampe muncul chemistry antara kamu dan tulisan (sampe kamu seneng dan terbiasa sama makhluk yang namanya ‘tulisan’). Kalo gak muncul juga, ya udah stop di sini, langkah selanjutnya gak usah dibaca.
  3. Bacalah EYD dan buku yang membahas tentang penggunaan kalimat yang benar dan efektif. Sekedarnya saja, gak usah sampe mendalam.
  4. Imbangi dengan banyak membaca. Membaca itu tidak hanya dari buku. Membaca situasi, membaca keadaan, dll. Kenapa harus banyak membaca? Karena pada hakikatnya, tulisan itu merupakan output (hasil) dari apa yang kita ketahui
Tips di atas memang tips amatiran, belum pernah diujicobakan sebelumnya. Tapi ya apa salahnya, wong cuma ingin berbagi pengalaman. 
“Aku berpikir maka aku ada” -- Rene Descartes.
“Aku menulis maka aku ada” – karena menulis, lebih dari sekedar berpikir.
7-6-2012
Ruang U204
saat kuliah workshop ekonomika moneter yang setengah membosankan (nina).

3 komentar: